“MAKALAH FISIKA”
Disusun oleh :
Atfirul Aziz
P27838013077
Pembimbing :
Hj. Ending Dian
Setyaningsih
PROGRAM STUDI DIPLOMA III
JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
SURABAYA
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbilalamin. Puji syukur
kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan karunia dan nikmatnya penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah materi fisika kesehatan ini sebagai syarat
perbaikan nilai akademik yang menjadi ukuran dalam ketentuan naik tingkat.
Terimakasih saya ucapkan kepada :
o
Ibu
Hj. Endang Dian Setyaningsih selaku dosen pengampu mata kuliah fisika dasar dan
sekaliguys dosen pembimbing dalam proses penulisan makalah fisika kesehatan
ini.
o
Teman-teman
sejawat yang mana juga menjadi rekan dalam kelancaran penulisan makalah ini.
o
Organisasi
AMMEM selaku saksi bisu dan yang telah menyediakan fasilitas media penulisan
dan mendorong keberhasilan penulisan makalah ini.
Selain
itu, penulis mohon maaf apabila masih banyak kekurangan dalam penulisan maka
dari itu kritik dan saran yang membangun sangat dinantikan.
Penulis
A.
Pembahasan
Makalah ini mengutip tentang materi
hukum-hukum fisika beserta dasar teori yang menjelaskan materi yang mana akan
memumadahkan pembaca dalam memahami materi dan sedikit menambah wawasan
pembaca.
Materi yang dibahas dalam makalah
ini adalah hukum-hukum fisika dasar yakni :
1.
Mekanik
2.
Fluida
3.
Getaran,
Gelombang, Bunyi
4.
Thermodinamika
Dalam setiap pembahasan akan dilengkapi dengan
dasar teori beserta contoh pengaplikasiannya dalam dunia kesehatan dalam bentuk
prototype atau alat kesehatan.
1.
Hukum Mekanika
Ø Dasar teori
Hukum mekanika adalah suatu hukum
fisika yang berhubungan dengan gerak-gerak benda.
Ilmu yang mempelajari tentang gerak
suatu benda disebut dengan mekanika,sedangkan pengetahuannya disebut dengan
mekanik.
Dalam kehidupan sehari-hari banyak
sekali hukum fisika yang berlaku disetiap aktifitas suatu benda atau suatu
organisme.dan disetiap gerakan yang ditimbulkan oleh benda tersebut bisa kita
namakan gerakan mekanik dan dapat kita pelajari ukuran besar gaya, kecepatan
sudut, besar sudut gerak, waktu yang diperlukan dalam gerak dan masih banyak
lagi.
Penerapan hukum fisika juga banyak
diterpkan pada dunia kesehatan terutama dalam alat-alat kesehatan. Berikut
merupakan contoh beberapa alat kesehatan yang menerapkan hukum fisika dalam
prinsip kerjanya :
-
Balance Mekanik
Balance
adalah alat yang dipakai untuk melakukan pengukuran massa suatu benda, dalam
bentuk elektronik maupun mekanik. Balance jga disebut dengan neraca.
·
Fungsi alat

Balance
digunakan dalam laboratorium, terutama yang digunakan untuk kimia,fisika, Dan
penelitian medis. Masalah dapat terjadi akibat ketidak akuratan sekecil massa
beberapa butir pasir. Reaksi kimia sering membutuhkan jumlah yang tepat dari zat
tertentu untuk sukses menjalankan sampai selesai. Sebuah skala digital
digunakan
untuk keperluan
laboratorium sering kali berisi kotak kaca sekitar permukaan pengukuran untuk
mencegah perubahan massa diukur dihasilkan dari arus udara menerapkan sedikit
tekanan ke permukaan pengukuran. Hal ini sering terjadi ketika benda hangat
atau panas atau zat yang diukur sebagai perbedaan suhu dapat menyebabkan arus
udara yang mengubah pengukuran berat badan.
·
Jenis – jenis balance

a. Spring balance
Fungsinya
berdasarkan prinsip kerja pegas. Secara matematis persamaan pegas adalah:
= −. Dimana F merupakan gaya, k konstanta ke
elastisan pegas dan
x merupakan
perpanjangan pegas. Semakin besar massa yang ditempatkan pada pelat
keseimbangan, semakin panjang pula perpanjangan pegas. Perlu diingat bahwa
perpanjangan pegas sebanding dengan massa yang diukur.
b. Sliding Weight Balance
Jenis timbangan
ini dilengkapi dengan beban yang diketahui, yang dapat dipindah – pindahkan
dengan pengaturan mikro/makro. Pada saat meletakkan masa yang tidak diketahui
pada pelat, nilai massa akan diketahui dengan cara memindahkan posisi mikro
atau makro sampai kesetimbangan telah tercapai.
c. Analytical Balance
Fungsi kerja
dari timbangan ini adalah membandingkan masa beban yang diketahui dengan massa
beban yang belum diketahui. Pada saat meletakkan beban yang tidak nilainya
tidak diketahui, kita juga harus meletakkan beban yang nilainya diketahui pada
pelat yang lain. Atur kesetimbangan menggunakan pengaturan mikro/makro sampai
kesetimbangan tercapai.
-
Traksi
Traksi adalah tahanan yang dipakai dengan berat atau alat lain untuk
menangani kerusakan atau gangguan pada tulang dan otot. Tujuan dari traksi
adalah untuk menangani fraktur, dislokasim atau spasme otot dalam usaha untuk
memperbaiki deformitas dan mmpercepat penyembuhan. Ada dua tipe utama dari
traksi : traksi skeletal dan traksi kulit, dimana didalamnya terdapat sejumlah
penanganan.
·
Prinsip
kerja traksi
Prinsip traksi yaitu menarik tahanan yang
diaplikasikan pada bagian tubuh, tungkai, pelvis, atau tulang belakang dan
menarik tahanan yang diaplikasikan pada arah yang berlawanan yang disebut
dengan countertraksi. Tahanan dalam traksi didasari pada hokum
ketiga (Footner, 1992 and Dave, 1995). Traksi dapat dicapai melalui tangan
sebagai traksi manual, penggunaan talim splint, dan berat sebagaimana pada
traksi kulit serta melalui pin, wire, dan tongs yang dimasukkan kedalam tulang
sebagai traksi skeletal (Taylor, 1987 and Osmond, 1999).
·
Jenis
traksi
a. Traksi lumbal
Traksi lumbal adalah sebuah alat dengan tenaga
mekanik ataupun manual dengan cara kerja yaitu dengan cara memisahkan
atau melonggarkan sendi dan jaringan lunak (Cameron, 1999).
b.
Traksi
-
Centrifuge
Centrifuge
merupakan sebuah alat yang berfungsi untuk memisahkan padatan dalam cairan oleh
sedimentaasi, atau cairan dari beragam density dengan memanfaatkan gaya
sentrifugal.
·
Prinsip kerja Centrifuge
Gaya
sentrifugal merupakan aplikasi dari hukum Newton tentang gerak. Ketika massa
suatu benda berbalik titik pusat, hal ini mempengaruhi gaya sentripetal yang
diarahkan ke sumbu rotasi dengan besaran tertentu,dimana massa adalah massa
benda atau zat,[R] adalah radius dan ω adalah kecepatan sudut. Ketika alat
berputar pada kecepatan radian ω /detik,sampel akan bergerak ke dasar tabung
karena gaya sentrifugal yang besarnya sama dengan gaya sentripetal tapi dengan
arah yang berlawanan. Atau mudahnya partikel padat akan bergerak memisah ke
dasar tabung dan mengendap sedangkan zat cair dipermukaan.
2.
Hukum
Fluida
Ø Dasar teori
Fluida
merupakan zat yang dapat mengalir. Kata fluida juga mencakup zat cair dan gas
karena kedua zat ini dapat mengalir. Selain zat cair, zat gas juga dapat
mengalir dari suatu tempat ke tempat lain.
Fluida
merupakan satu aspek yang penting dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan
wujudnya, fluida dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
v
Fluida gas, merupakan fluida
dengan partikel yang renggang dimana gaya tarik antara molekul sejenis relatif
lemah dan sangat ringan sehingga dapat melayang dengan bebas serta volumenya
tidak menentu.
v Fluida cair, merupakan fluida dengan partikel yang rapat dimana gaya
tarik antara molekul sejenisnya sangat kuat dan mempunyai permukaan bebas serta
cenderung untuk mempertahankan volumenya
Fluida dapat dibagi menjadi dua bagian yakni :
o Fluida statis
o Fluida dinamis
Fluida statis
adalah fluida yang dalam fase tidak bergerak (diam) atau fluida dalam keadaan
bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar partikel fluida tersebut atau
bisa dikatakan bahwa partikel-partikel fluida tersebut bergerak dengan
kecepatan seragam sehingga tidak memiliki gaya geser.
Fluida dinamis
adalah fluida yang bergerak.
Penerapan
fluida dalam dunia kesehatan terutama adlam bidang alat-alat kesehatan
contohnya sphygmomanometer,hemodialisa,syiringe pump,PCA pump,infus pump dan
masih banyak lagi alat kesehatan yang cara kerjanya merupakan penerapan hukum
fisika.
Sebagai
contoh;
-
PCA Pump

o Prinsip dasar
penggunaan PCA Pump
PCA Pump digunakan untuk memasukkan cairan obat sesuai settingan yang
telah diatur oleh operator, yang dikendalikan oleh pasien melalui tombol
genggam yang terhubung pada mesin PCA Pump. Pemberian dosis ini dapat disetting
terlebih dahulu oleh operator ( dokter atau perawat ) sesuai dengan kebutuhan
dosis yang dbutuhkan pasien.
-
Hemodialisa


o Pengertian
Dialisi adalah suatu proses difusi zat
terlarut dan air secara pasif melalui suatu membran berpori dari satu
kompartemen cair lainnya. Hemodialisi adalah suatu mesin ginjal buatan (atau alat
hemodialisis) terutama terdiri dari membran semipermeabel dengan darah di satu
sisi dan cairan dialisis di sisi lain.
Hemodoalisis adalah suatu
dialisis eksternal terdiri dari sebuah coil yang berfungsi sebagai membran
semipermeable (tembus air). Darah pasien mengalir keluar dari tubuh dan melalui
coil dan kemudian kembali ke dalam tubuh. Selain coil, terdapat juga solusi
hipertonic yang disebut dialysate yang menarik produk-produk buangan yang
berasal dari darah melintasi membran semipermeable.
Hemodialisa adalah suatu
tindakan yang digunakan pada gagal ginjal untuk menghilangkan sisa toksik,
kelebihan air, cairan, dan untuk memperbaiki keseimbangan elektrolit, dengan
prinsip filtrasi, osmosis, dan difusi, dengan menggunakan sistem dialisa
eksternal; terdapat beberapa tipe akses vaskular yang dapat digunakan:
pirau-sementara; sambungan eksternal diantara arteri dan vena;
fistula-permanen, sambungan internal atau tandur diantara arteri dan vena
dilengan atau paha; jalur subklavia atau femoral-sementara, kateter eksternal
pada vena besar.
Jadi dapat
disimpulkan bahwa hemodialisa adalah suatu proses
penyaringan kotoran dan racun dalam darah dengan menggunakan suatu alat
dialisis atau ginjal buatan dengan prinsip disfusi, osmosis dan filtrasi.
o Prinsip kerja
Hemodialisa
Prinsip kerja hemodialisa yaitu
dengan menerapkan proses osmotis dan ultrafiltrasi pada ginjal buatan, dalam
membuang sisa-sisa metabolisme tubuh. Pada hemodialisis, darah dipompa keluar
dari tubuh lalu masuk kedalam mesin dialiser ( yang berfungsi sebagai ginjal
buatan ) untuk dibersihkan dari zat-zat racun melalui proses difusi dan
ultrafiltrasi oleh cairan khusus untuk dialisis (dialisat). Tekanan di dalam
ruang dialisat lebih rendah dibandingkan dengan tekanan di dalam darah,
sehingga cairan, limbah metabolik dan zat-zat racun di dalam darah disaring
melalui selaput dan masuk ke dalam dialisat. Proses hemodialisis melibatkan
difusi solute (zat terlarut) melalui suatu membrane semipermeable. Molekul zat
terlarut (sisa metabolisme) dari kompartemen darah akan berpindah kedalam
kompartemen dialisat setiap saat bila molekul zat terlarut dapat melewati
membran semipermiabel demikian juga sebaliknya. Setelah dibersihkan, darah
dialirkan kembali ke dalam tubuh.
-
Kasur Udara
Anti Decubitus
o Pengertian

Kasur ini merupakan alat terapi yang menerapkan hukum fluida udara/gas.
o Prinsip kerja
kasur udara
Kasur ini dilengkapi dengan
mesin pompa udara listrik bertenaga kecil untuk memompa aliran udara
keluar-masuk secara otomatis. Kasur ini berbentuk gelombang-gelombang berisi
tekanan udara yang memompa naik-turun menyesuaikan bidang tubuh, berat maupun
posisi pasien yang berbaring diatasnya.
Gelembung kasur akan
mengempis pada bidang yang tertindih anggota tubuh, contoh apabila pasien
sedang miring ke kanan maka tekanan udara pada sisi kanan pasien akan turun
sedangkan bidang kasur yang tidak tertindih tetap menggelembung, begitu
sebaliknya
o Manfaat Kasur
Udara
Apabila seorang pasien
yang memerlukan perawatan dalam jangka waktu yang lama di ruang rawat inap,
maka pasien yang terus menerus berbaring di tempat tidur akan mengalami luka
lecet, yang disebut decubitus. Luka lecet ini akibat tekanan anggota tubuh
terhadap permukaan tempat tidur. Untuk mencegah terjadinya decubitus,
diperlukan kasur tambahan khusus yaitu kasur anti-dekubitus [anti-decubitus
mattrass] yang diletakkan diatas kasur standar tempat tidur itu sendiri. Selain
itu, kasur anti decubitus bermanfaat untuk terapi dari gangguan penyakit yang
dirasakan melalui penekanan syaraf tulang belakang.
3.
Getaran, Gelombang, dan Bunyi
Ø Dasar teori
o Geteran
Getaran adalah suatu gerak bolak-balik
di sekitar kesetimbangan. Kesetimbangan yang dimaksud disini adalah kondisi
atau posisi awal sebelum benda tersebut dikenai gaya. Getaran mempunyai amplitudo (jarak simpangan
terjauh dengan titik tengah) yang sama. Geteran gelombang dan bunyi memiliki
hubungan yang sangat erat dalam pembahasannya. Seperti amplitude yang dimiliki
sebuah getaran akan mempengaruhi kuat lemahnya bunyi.
o Gelombang
Gelombang merupakan getaran yang dapat merambat atau menjalar dengan atau
tanpa medium. Seperti halnya ombak di pantai yang semula dari pantai lepas hingga
ke daratan.
Gelombang menurut kebutuhan mediumnya dapat dibagi menjad 2,yakni;
·
Gelombang mekanik
Gelombang yang proses perambatannya memerlukan medium seperti zat cair
dan zat padat,tanpa sebuah medium gelombang tersebut tidak dapat merambat.
Contoh gelombang bunyi.
·
Gelombang elektromagnetik
Suatu gelombang dimana dalam proses perambatannya tak perlu media atau
dapat merambat dalam ruang hampa, seperti gelombang cahaya.
o Bunyi
Bunyi merupakan bentuk gelombang dimana berwujud gelombang tranversal dan
arah rambatan sejajar dengan arah getaran. Kuat lemah bunyi dipengaruhioleh
amplitude dan tinggi rendahnya bunyi dipengaruhi oleh frekuensi.
Pengelompokan bunyi berdasarkan frekuensinya;
·
Bunyi Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya
< 20 Hz. bunyi ini tidak dapat didengarkan oleh manusia namun
dapat didengarkan oleh laba-laba, jangkrik dan lumba-lumba.
·
Bunyi audiosonik adalah bunyi yang frekuensinya
diantara 20 Hz - 20.000 Hz. bunyi jenis inilah yang dapat didengarkan
oleh manusia.
·
Bunyi ultrasonik adalah bunyi yang
frekuensinya > 20.000 Hz. bunyi jenis ini juga tidak dapat di
dengarkan manusia. hewan yang mampu mengarkan bunyi jenis ini adalan lumba2,
jangkrik, anjing....dll
Dalam dunia kesehatan banyak hukum geteran, gelombang, dan
bunyi diterapkan di alat-alat kesehatan terutama dalam pemanfaatan tinggi
rendah frequensi dalam proses diagnose ataupun terapi. Contohnya seperti
Audiometer, Alat Bantu Pendengaran, Diathermi baik MWD maupun SWD, fetal
Doppler, nebulizer, dll.
-
Audio meter
·
Pengertian

·
Prinsip kerja
Dari audiometer kita setting output dengan kenaikan yang teratur, dimana
output dari audiometer sendiri berupa frekuensi dan angka intensitas desibell.
Kemudian dari outputan dari audiometer akan dikeluarkan melalui headphone dan
intensitas kebisingan serta frequensi ditampilkan pada display. Audiometer
merupakan sumber rangsangan yang mana jika ada respon dari pasien atau pasien
mendengar bunyi , maka pasien akan merespon dengan menekan tombol interup pada
control audiometer.
-
Magnetig
Resonansi Imaging (MRI)
·
Pengertian
Magnetig Resonansi Imaging adalah sebuah alat diagnose dan merupakan
bagian dari teknik tomografi yang pertama kali digunakan oleh Raymond Damadian
untuk diagnose medis. Yang mana memanfaatkan perilaku atom hydrogen yang banyak
mendominasi tubuh manusia dalam memetakan organ dengan memberikan rangsangan
berupa frequensi radio untuk proses
diagnosa. MRI dapat menghasilkan gambar tiga dimensi dengan resolusi tinggi yang
menggambarkan ciri-ciri morfologi suatu spesimen. Perbedaan kontras pada jaringan lunak bergantung
pada perbedaan kandungan air endogenous, waktu relaksasi dan atau karakter
difusi dari jaringan yang diamati
Kespesifikan
MRI dapat lebih ditingkatkan dengan menambahkan senyawa pengontras (SP) seperti
kelat gadolinium yang dapat mencitrakan parameter-parameter hemodinamik yang
meliputi blood perfusion dan permeabilitas pembuluh darah (vascular
permeability). Penggunaan senyawa
pengontras memungkinkan MRI menjadi salah satu modalitas imejing molekuler. Pengembangan senyawa pengontras terarah untuk MRI
(targeted MRI) yang diarahkan pada entitas molekul tertentu dapat secara
dramatis memperluas rentang penggunaan MRI dengan menggabungkan teknik MRI
resolusi tinggi non-invasif dengan lokalisasi target molekul yang spesifik
·
Prinsip kerja
Struktuk atom hidrogen dalam tubuh manusia saat diluar medan magnet mempunyai arah
yang acak dan tidak
membentuk keseimbangan. Kemudian saat diletakkan pada MRI (gantry), maka atom H
akan sejajar dengan arah magnet. Demikian juga arah spinning dan precessing
akan sejajar dengan arah medan magnet. Saat diberikan frequensi radio maka atom H akan
mengabsorpsi energi dari frequensi radio tersebut. Akibatnya dengan bertambahnya energi, atom H akan
mengalami pembelokan, sedangkan besarnya pembelokan arah, dipengaruhi oleh
besar dan lamanya energi radio frequensi yang diberikan.
Sewaktu radio
frequensi dihentikan maka atom H akan sejajar kembali dengan arah medan magnet.
Pada saat kembali inilah, atom H akan memancarkan energi yang dimilikinya.
Kemudian energi yang berupa sinyal tersebut dideteksi dengan detektor yang
khusus dan diperkuat. Selanjutnya komputer akan mengolah dan merekonstruksi
citra berdasarkan sinyal yang diperoleh dari berbagai irisan.
-
Nebulizer
·
Pengertian
Nebulizer merupakan
sebuat alat terapi untuk orang yang menderita menderita ISPA dan penyakit yang berhubungan
dengan saluran pernapasan lainnya. Alat
ini merubah obat yang berbentuk cairan
menjadi bentuk partikel aerosol sehingga mudah dihirup dan diuapkan. Yang mana
partikel obat tersebut dapat masuk dalam paru-paru dan dapat langsung bekerja.

o Nebulizer kompresor
o Nebulizer ultrasound
Tapi untuk kali ini
kita akan membahas tentang nebulizer ultrasound dimana dalam prinsip kerjanya
menerapkan frequensi dan getaran.
·
Prinsip kerja
Nebulizer ultrasound
ini akan menghasilkan aerosol dari proses osilasi frequensi tinggi dengan piezielektric crystal yang berada dekat
larutan yang kemudian menghasilkan uap aerosol. Piezoelektik secara langsung
akan mengubah energy listrik menjadi mekanik sedangkan, tegangan input yang
digunakan membuat bagian keramik meregang dan memancarkan gelombang ultrasonic.
Ketika terdapat frekuensi mengenai piezoelektrik , maka clp-type spring yang terhubung dengan seismic mass akan menekan
crystal, sehingga menyebabkan lapisan tipis antara crystal dengan housingakan
bergetar.
4.
Hukum Thermodinamika
Ø Dasar teori
Termodinamika berasal dari dua kata : Thermal
(yang berkenaan denganpanas), dinamika (yang berkenaan dengan pergerakan) atau Termodinamika
: ilmu mengenai fenomena-fenomena tentang energi yang berubah-ubah karena pengaliran
panas dan usaha yang dilakukan.
Terdapat empat Hukum Dasar Termodinamika yang berlaku, yaitu;
·
Hukum awal (Zeroth Law) Termodinamika
Hukum ini menyatakan bahwa dua system dalam keadaan
setimbang dengan system ketiga, maka ketiganya dapat saling setimbang satu
dengan yang lainnya. Hal ini dikarenakan kalor yang terdapat pada system berupa
partikel yang bervariasi, partikel tersebut berpndah dan mengalirkan energinya
ke partikel disebelahnya.
·
Hukum pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energy. Hukum ini
menyatakan perubahan energy dalam suatu system termodinamika tertutup sama
dengan total dari jumlah energy kalor yang disupplai ke dalam system dan kerja
yang dilakukan terhadap system.
Hukum ini juga menyatakan bahwa nergi suatu sitem
yang terisolasi adalah kontan.
·
Hukum kedua Termodinamika
Hukum ini terkait dengan entropi. Hukum ini
menyatakan bahwa total entropi dari suatu system termodinamika terisolasi
cenderung untuk meningkatkan seiring dengan meningkaatnya waktu,mendekati nilai
maksimum. Perubahan entropi (perubahan dalam jumlah keadaan yang tidak teratur).
·
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga ini menyatakan bahwa entropi benda
berstruktur Kristal sempurna pada temperature nol absolut bernilai nol yang
kaitannya hukum ini adalah ketika suatu system mencapai temperature nol absolut
maka semua proses akan berhenti dan entropi akan mendekati nilai minimum.
Berikut
merupakan aplikasi termodinamika dalam dunia medic
Yaitu alat alat yang menggunakan prinsip
termodinamika;
-
Waterbath
·
Definisi alat
Waterbath merupakan sebuat alat medis yang berfungsi
untuk menjaga atau mempertahankan suhu suatu zat yang mana dalam pemanfaatannya
mempertahankan suhu tersebut untuk mengembangbiakkan suatu bakteri atau
organisme dan menjaga suhu suatu sempel agar tidak rusak.
· Prinsip kerja
Suatu waterbath mempunyai tanki terbuat dari bahan
tahan karat dengan kumpulan resistor listrik yang dipasang di bagian bawah yang
mana berfungsi untuk memindahkan panas ke media yaitu air atau minyak sampai
mencapai suhu yang ditentukan dengan perangkat control thermostat.
-
Diathermy
Ada dua jenis diathermi
a.
short wave
diathermy(diathermy gelombang pendek)

-
digunakan pada kram
otot(muscle sprain), nyeri pada intervertebrate disk, penyakit degeneratif pada
persendian radang bursa(bursitis)
memilik
dua cara kerja yang pertama
-
teknik kondensor(conductor technique); bagian
tubuh sebelah menyebelah di letakan dua metal plate like electrode. Pada
permukaan electrode di berikan larutan elektrolit, dengan adanya aliran
AC(bolak-balik) mulekul tubuh menjadi agitasi karena kenaikan temperature.
-
Diathermy metode
induksi(inductothermy); bagian tubuh yang akan dipanasi, dililitkan dengan
kabel lalu dialiri listrik. Jaringan tubuh tidak berada dalam sirkuit, tetapi
terletak dalam medan magnet dari suatu koil, frekuwnsi yang di pakai 1Mhz.
v Prinsip
kerja SWD
Gelombang radio dilemahkan saat melewati
jaringan,tetapi sesungguhnya dapat menembus jaringan sampai dalam tergantung
pada jaringan yang dilewati, frekuensi dan karakteristik dari aplikator.
Aplikator induktif meningkatkan pusaran
medan magnet di jaringan, dan sebagai pengatur dan penghasil temperature tinggi
di jaringan yang kaya akan cairan, menginduksi dengan tinggi jaringan otot.
Kapasitor melengkapi aplikator yang meningkatkan panas dari medan listrik.
Temperature maksimal cenderung muncul pada jaringan yang kurang kandungan
cairan seperti lemak, dan dapat memungkinkan untuk membakarnya. SWD dapat
meningkatkan suhu lemak subkutan sampai 15oC dan pada kedalaman 4-5
cm dengan panas 4oC-6oC. mesin SWD dapat menghasilkan
pulsa sama baiknya dengan continuous wave output.continous wave digunakan
apabila tujuan dari terapi adalah untuk memanaskan.
Mesin SWD pada dasarnya adalah sebuah
radio transmitter yang dioperasikan seperti radio transmitter lainnya. Pasien
diletakan dimesin dan dilindungi dari luka dengan mengoperasikan circuit dengan
rangsangan maksimum, seperti mesin automatis pada mesin SWD yang modern.
b.
Micro wave diathermy
(diatermi gelombang mikro)

Adalah
suatu alat terapi yang memancarkan gelombang micro (micro wave) untuk
memanaskan jaringan di dalam kulit.
-
Digunakan untuk patah
tulang (fraktur), sprain dan strain,bursitis, radang tendon, artristis.
-
Menggunakan magnetron
untuk menghasilkan gelombang radio dengan osilasi pada frekuensi 900Mhz.
-
Besar energinya
terletak antara short wave diathermi dan infra merah.
-
Infant
Warmer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar